Selamat datang di website KronikAku, Hubungi Kami jika ada keperluan kerjasama. Kunjungi halaman Virtual Museum untuk menjelajah ke museum favoritmu!

Hasil-Hasil Kebudayaan pada Masa Kerajaan Maritim Hindu-Buddha di Indonesia


Hasil kebudayaan pada masyarakat Indonesia saat masa Hindu - Buddha sangatlah beragam bentuknya, seperti prasasti, seni bangunan, seni sastra, seni pahat (arca) dinding batu (relief), serta tradisi, dan kebiasaan.

Prasasti

Yupa/prasasti adalah tugu batu yang berfungsi sebagai tugu peringatan. Yupa/prasasti menggunakan aksara Pallawa atau bahasa Sanskerta dan menjadi sumber utama bagi para ahli dalam menginterpretasikan sejarah kerajaan-kerajaan pada masa Hindu-Buddha.

Contohnya:

1. Tujuh buah Yupa (tugu batu bertulis untuk peringatan upacara korban) ditemukan di Sungai Mahakam sebagai bukti berdirinya Kerajaan Kutai, ditulis dengan huruf Pallawa, dengan bahasa Sanskerta.
2. Prasasti Ciaruten, Jambu, Kebon Kopi, Tugu, dll. yang ditulis pada masa Kerajaan Tarumanegara.
3. Prasasti Talang Tuo, Telaga Batu, Kota Kapur, dll. merupakan prasasti dari Kerajaan Sriwijaya.


Gambar Candi - Bing images

Seni Bangunan

Hasil   kebudayaan   berupa   bangunan   yang   dimaksudkan   adalah   bangunan   sebagai tempat  suci yaitu candi.  Candi  sebagai salah satu hasil  kebudayaan  pengaruh Hindu dan Buddha adalah berasal dari perkataan/nama untuk Durga sebagai Dewi Maut atau Candika.

Seni bangunan di masa Hindu-Buddha sebagian besar adalah bangunan pemujaan atau candi. Candi umumnya berbentuk bangunan yang tinggi dengan tiga bagian. Bagian bawah merupakan lambang bhurloka (alam manusia), bagian tengah menggambarkan bhuvarloka (alam kematian), dan bagian atap melambangkan swarloka (alam para dewa).

Candi-candi yang ada di Indonesia memiliki corak berbeda. Candi-candi yang ada di Jawa Tengah bagian utara biasanya berbentuk melingkar, di mana candi-candi kecil melingkari candi utama yang besar. Ini menggambarkan susunan masyarakat yang menempatkan raja sebagai pusat kekuasaan. Ini dapat dipahami, mengingat kerajaan-kerajaan di Jawa Tengah bagian utara umumnya merupakan kerajaan Hindu.

Candi-candi yang ada di Jawa Tengah bagian selatan umumnya memiliki ukuran yang sama besar, tidak ada candi yang besar maupun tingginya melebihi yang lain. Ini menggambarkan susunan masyarakat demokratis yang menempatkan raja dan masyarakat lainnya setara. Hal ini merupakan karakter agama Buddha yang tidak menganut sistem kasta.

Candi-candi di Jawa Timur biasanya menempatkan candi utama yang besar di belakang candi-candi yang lebih kecil. Hal ini menggambarkan kedudukan raja sebagai pemersatu masyarakat. Candi tidak hanya terdapat di pulau Jawa namun juga terdapat di pulau-pulau lain. Misalnya, Candi Muara Takus yang terdapat di Sumatra.

Contoh candi yang dibangun di masa kerajaan-kerajaan Hindu-Buddha Indonesia:
  • Candi Prambanan (Yogyakarta, Mataram Lama)
  • Candi Dieng (Jawa Tengah, Mataram Lama)
  • Candi Panataran (Blitar, Kediri)
  • Candi Kidal (Malang, Singasari)
  • Candi Borobudur (Magelang, Jawa Tengah)
  • Candi Kalasan, Kalasan (Kabupaten Sleman, Provinsi Yogyakarta)
  • Candi Muara Takus (Kabupaten Kampar, Riau)

See the source image

Gambar Candi - Bing images

Seni Sastra

Masa Hindu dan Buddha meninggalkan beberapa kitab yang isinya beragam. Ada yang berisi cerita, berita sejarah, atau dongeng-dongeng. Isi kitab umumnya berbentuk syair. Kitab-kitab tersebut antara lain:

Masa Kerajaan Kediri
1. Kitab Kakawin Bharatayudha, karya Mpu Sedah dan Mpu Panuluh
2. Kitab Kakawin Hariwangsa dan Gatotkacasraya karya Mpu Panuluh
3. Kitab Smaradhana, karya Mpu Darmaja
4. Kitab Lubdaka dan Kitab Wartasancaya karya Mpu Tanakung
5. Kitab Kresnayana karya Mpu Triguna
6. Kitab Arjunawiwaha karya Mpu Kanwa

Masa Kerajaan Majapahit
1. Kitab Negarakertagama karya Mpu Prapanca
2. Kitab Sutasoma, karya Mpu Tantular
3. Kitab Pararaton, menceritakan raja-raja Singosari dan Majapahit
4. Kitab Sundayana, menceritakan Peristiwa Bubat
5. Kitab Ranggalawe, menceritakan Pemberontakan Ranggalawe
6. Kitab Sorandaka, menceritakan Pemberontakan Sora
7. Kitab Usana Jawa, menceritakan penaklukan Bali oleh Gajah Mada dan Arya Damar

Seni Pahat (Arca)

Arca merupakan batu yang dipahat hingga membentuk manusia atau binatang. Biasanya, dibuat untuk menggambarkan orang-orang atau dewa-dewa tertentu. Beberapa arca hasil kebudayaan Hindu-Buddha antara lain arca Syiwa, Brahma, Wisnu, Buddha, dan Dhyani Boddhisatwa.


10 Arca Peninggalan Kerajaan Majapahit Beserta Gambarnya (kelasips.com)

Relief

Relief merupakan pahatan tulisan atau gambar yang biasanya terdapat pada dinding candi. Beberapa relief ada yang menceritakan pengalaman hidup raja dan para Dewa Hindu atau Buddha.

Relief pada Candi Borobudur yang menggambarkan serangan Raja Dharmawangsa Teguh ke Kerajaan Sriwijaya pada 990 M. Permusuhan antara dua kerajaan hingga menyebabkan runtuhnya Kerajaan Mataram Kuno dalam peristiwa Pralaya Medang.

Seni Relief: Pengertian dan Contohnya (kompas.com)

Tradisi dan Kebiasaan

Berikut ini adalah tradisi dan kebiasaan yang berkembang di masa Hindu-Buddha dan tetap dilakukan di masa kini.

> Ngaben, merupakan upacara pembakaran mayat pada masyarakat Hindu di Bali. Upacara Ngaben dimaksudkan untuk mengembalikan manusia kepada asalnya.

> Nyepi merupakan upacara keagamaan masyarakat Hindu. Nyepi memiliki tujuan untuk mengoreksi diri dan mawas diri terhadap perilaku yang telah diperbuat setahun yang lalu. Nyepi dilakukan dengan berdiam diri di rumah tanpa melaksanakan kegiatan apapun sesuai dengan aturan dalam upacara nyepi. Nyepi dilakukan untuk memperingati tahun baru Saka. 

> Galungan merupakan hari raya umat Hindu Dharma yang dilakukan setiap 210 hari sekali, jatuh pada hari Rabu Kliwon, dua kali dalam satu tahun. 

> Kuningan merupakan hari raya umat Hindu Dharma yang dilakukan dua minggu setelah Hari Raya Galungan. 

> Sadranan dilakukan oleh masyarakat Hindu dengan membawa sesajian kuburan atau tempat-tempat keramat. 

> Kesodo merupakan upacara yang dilakukan oleh masyarakat Hindu di Tengger, Jawa Timur. Kesodo merupakan upacara mempersembahkan sesaji ke kawah Gunung Bromo.

LKPD

1. Lengkapilah tabel berikut ini!
2. Tuliskan 2 perbedaan bagunan candi di Jawa Tengah dan Jawa Timur!

3. Tuliskan 2 fungsi bangunan candi di Indonesia! 

Baca juga :

Posting Komentar

Cookie Consent
We serve cookies on this site to analyze traffic, remember your preferences, and optimize your experience.
Oops!
It seems there is something wrong with your internet connection. Please connect to the internet and start browsing again.
AdBlock Detected!
We have detected that you are using adblocking plugin in your browser.
The revenue we earn by the advertisements is used to manage this website, we request you to whitelist our website in your adblocking plugin.
Site is Blocked
Sorry! This site is not available in your country.
Youtube Channel Image
Lili Supriyanto Butuh dukunganmu nih, subscribe dulu dong Kakak!😄
Subscribe